Minggu, 11 November 2012

Materi Sistem Berkas



Nama  : Murni Astuti
Nim     : SIR210014
SISTEM BERKAS

KONSEP DASAR SISTEM BERKAS
Komputer dapat menyimpan informasi dalam berbagai bentuk fisik tempat penyimpanan seperti pita magnetik, disk magnetic, disk optical.
Sistem operasi memberikan pandangan logis yang sejenis dari tempat penyimpanan informasi. Bentuk penyimpanan abstraksi dari unit penyimpan informasi dalam bentuk fisik adalah file. File–file dipetakan oleh sistem operasi ke dalam peralatan fisik.
A. PENGERTIAN SISTEM BERKAS
File/berkas adalah sekumpulan informasi yang saling berkaitan dan didefenisikan oleh pembuatnya. Umumnya berkas adalah sekumpulan bit, byte, record di mana artinya didefenisikan oleh pembuat dan pemakainya. File data dapat berbentuk numeric, alfabeth ataupun alfanumeric. File dapat berbentuk bebas seperti file teks atau terstruktur. Suatu file mempunyai nama dan diacu berdasarkan nama tersebut. Juga mempunyai komponen lain seperti tipe, waktu pembuatan, nama dan nomor account dari pembuatnya, besar ukuran file. Kita dapat menulis informasi, mengubah informasi, menambah dan menghapus informasi dalam file.
Sistem berkas adalah suatu sistem untuk mengetahui bagaimana cara menyimpan data dari file tertentu dan organisasi file yang digunakan. Sistem berkas menyediakan pendukung yang memungkinkan programmer mengakses file tanpa menyangkut perincian karakteristik penyimpanan dan peralatan pewaktu. Sistem berkas mengubah pernyataan akses file menjadi instruksi/output level rendah.
Sistem berkas adalah cara untuk mengambil informasi dari suatu file.
Pengarsipan dan akses adalah :
·         Cara untuk membentuk suatu arsip/file dan cara pencarian record-recordnya kembali.
·         b) Sistem berkas dan akses adalah sistem pengorganisasian, pengelolaan dan penyimpanan data pada alat eksternal dan pada organisasi file tertentu. Pada sistem berkas dan akses penyimpanan data dilakukan secara fisik.
·         c) Teknik yang digunakan untuk menggambarkan dan menyimpan record pada file disebut organisasi file.

Berikut ini adalah 4 komponen sistem berkas :
·         Disk Management.
Menjelaskan bagaimana seharusnya menyusun blok-blok disk ke dalam file.

·          Naming.
Berguna bagi pemakai yang memungkinkan untuk menunjuk file dengan penamaan yaitu dengan mengenali blok-blok disk.
c) Protection.
Suatu cara untuk memproteksi pemakai-pemakai file dari pemakai lain.

·          Reliability.

File-file yang diperlukan ada tersedia jika terjadi kerusakan sistem . Setiap sistem operasi memiliki sistem tersendiri.
Contoh : FAT 32 pada Window 9x. NTFS pada Windows NT dan Windows XP. FAT 16 pada MS-DOS. Ext2,Ext3 dan Reiser pada Linux. Masing–masing file sistem mempuyai metode yang berbeda dalam pengaksesesan, pengorganisasian dan pengeloaan pada disk.


B. PENGERTIAN ORGANISASI FILE
Pengorganisasian merupakan suatu teknik yang dipakai untuk menggambarkan dan menyimpan record-record dalam sebuah berkas/file.
Ada 4 teknik dasar dari organisasi berkas, yaitu :
1) Sequential
2) Relative
3) Indexed sequential
4) Multi key

Secara umum berbeda dalam hal cara pengaksesannya, yaitu :
1) Direct acces, yaitu suatu cara pengaksesan record yang langsung, tanpa mengakses seluruh record yang ada.
2) Sequential Acces, yaitu suatu cara pengaksesan record yang didahului pengaksesan record-record didepannya.


C. ISTILAH-ISTILAH DASAR
·         Entitas : Adalah suatu objek yang dapat dibedakan dari lainnya. Objek disini dapat berupa barang, orang, maupun peristiwa. Contoh : Entitas gaji pegawai, entitas nomor telepon, entitas nilai ujian.
·         Atribut : Adalah karakteristik yang menjadi ciri dari entitas. Contoh Entitas gaji pegawai terdiri dari atribut : NIP, nama, jem lembur, tunjangan, gaji pokok.
·         Item Data : Tempat penyimpanan tiap atribut dari sebuah entitas. Contoh : Item data untuk nama mahasiswa. Biasa disebut field, namun dipakai untuk menunjukkan tempat dimana item data disimpan.

·         Item data elementer : Adalah bagian lebih kecil dari item data. Contoh : item data tanggal dapat dibagi menjadi intem data elementer tanggal, bulan, dan tahun.
·         Record : Adalah kumpulan item data yang saling berhubungan.
·         Berkas/file : Adalah kumpulan record yang saling berhubungan







MEDIA PENYIMPANAN FILE

A. PENYIMPANAN PRIMER
Penyimpanan primer (primary memory) atau disebut juga Memori utama (main memory) dan memori internal (internal memory). Komponen ini berfungsi sebagai pengingat. Dalam hal ini, yang disimpan didalam memori dapat berupa data atau program.
Penyimpanan primer dibedakan menjadi dua macam, yaitu :
Ø  RAM

Random-Access Memory adalah jenis memori yang isinya dapat diganti selama komputer dihidupkan dan mempunyai sifat bisa mengingat data/program selama terdapat arus listrik (komputer hidup). RAM dapat menyimpan dan mengambil data dengan sangat cepat.
Ø  ROM

Read-Only Memory adalah jenis memori yang hanya bisa dibaca. Disediakan oleh vendor komputer dan berisi program atau data.
Selain itu ada pula Cache memory, yaitu memori yang memiliki kecepatan yang sangat tinggi yang digunakan sebagai perantara antara RAM dan CPU.


B. PENYIMPANAN SEKUNDER
Penyimpanan sekunder atau disebut secondary memory adalah penyimpanan data yang relative mampu bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama di luar CPU maupun penyimpanan primer.
Ada dua jenis penyimpanan sekunder, yaitu :
1.    Serial/sequential access storage device(SASD)

Contoh : Magnetic tape, punched card, punched paper tape
2.    Direct access storage device (DASD)

Contoh : Magnetic disk, floppy disk,


C. JENIS MEDIA PENYIMPANAN FILE
1. Magnetic Tape
Adalah alat penyimpanan data untuk berkas besar, yang di akses dan diproses secara sequential.
Magnetic tape dibuat dari bahan plastik tipis yang dilapisi oleh besi magnet oksida pada satu sisinya, berwarna merah kecoklatan. Magnetic tape adalah model pertama dari secondary memory. Tape ini digunakan untuk merekam audio, video dan untuk menyimpan informasi berupa sinyal komputer.
Panjang tape pada umumnya 2400 feet, lebarnya 0.5 inch dan tebalnya 2 mm. Data disimpan dalam bintik kecil yang bermagnit dan tidak tampak pada bahan plastik tersebut.
Contoh : cassette tape dan kaset video



2. Magnetic Disk
Adalah piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada sistem komputer.
Magnetic disk terdiri dari logam yang kaku atau plastic yang fleksibel. Pada saat disk digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ada sebuah read−write head yang ditempatkan diatas permukaan piringan tersebut. Permukaan disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi lagi menjadi beberapa sector. Fixed−head disk memiliki satu head untuk tiap−tiap track, sedangkan Moving−head disk (atau sering dikenal dengan nama hard disk) hanya memiliki satu head yang harus dipindah−pindahkan untuk mengakses dari satu track ke track yang lainnya.





ORGANISASI BERKAS PRIMER

Organisasi berkas akan mempelajari struktur yang tepat untuk mengorganisasi:
·         Jumlah rekaman yang besar
·         Berkas dengan kinerja tertentu
·         Informasi yang diolah dengan cara yang berbeda untuk keperluan yang berbeda
·         Informasi yang memungkinkan dilakukannya tugas-tugas khusus
·         Menyelesaikan permasalahan dengan cara yang berbeda dari yang selama ini dilakukan


A. ORGANISASI BERKAS
Terdapat tiga oganisasi berkas primer, yaitu sekuensial, langsung, dan sekuensial berindeks. Masing-masing organisasi tersebut memiliki cara memproses atau mengakses berkas.

Organisasi
Akses
Sekuensial
Sekuensial
Sekuensial berindeks
Sekuensial atau langsung
Langsung
langsung


Sebagai contoh, terdapat sejumlah unit informasi yang disebut rekaman yang mengandung data mengenai entitas individual. Rekaman tersebut dapat diuraikan menjadi unit-unit yang lebih kecil, yang disebut medan-medan yang mengandung nilai-nilai khusus bagi atribut-atribut yang mewakili individu tersebut.


B. MEDAN DATA
Medan berisi nilai dasar yang membentuk sebuah rekaman. Isi sebuah medan bergantung pada atribut yang dimiliki oleh individu pemilik rekaman. Nilai tersebut
pada saatnya nanti akan dimanipulasi oleh proses komputasi. Nilai-nilai dalam medan harus tunduk pada deskripsi tentang tipe nilai, kapasitas byte maksimum, domain dan seterusnya yang dimiliki oleh medan tersebut.
Rekaman yang disimpan dalam berkas pada umumnya memiliki medan yang berfungsi khusus, yaitu sebagai identitas rekaman yang memiliki sifat pembeda baik internal maupun eksternal. Medan ‘tanggal’ yang umumnya dimiliki oleh sebuah rekaman merupakan contoh yang unik. Medan tersebut bisa memiliki kapasitas byte maksimum 8, dan disusun dari 3 medan yang lebih elementer, yaitu tanggal (2digit), bulan (2digit), tahun (4digit). Data tanggal paling baik dinyatakan dalam tipe bilangan, mengingat tanggal memiliki kemungkinan untuk diperbandingkan (lebih tua atau lebih muda), proses dengan aritmatik sederhana (menghitung umur) dan sebagainya.
Pemilihan tipe data yang paling sesuai dengan kebutuhan yang disyaratkan oleh sistem yang sedang dibangun merupakan hal yang penting. Suatu domain yang spesifik, sangat baik bila diuraikan dalam satu tipe dan satu representasi. Representasi yang tidak sesuai akan menyebabkan hilangnya informasi yang sulit untuk dilacak kembali.



C. REKAMAN DATA
Rekaman merupakan koleksi berbagai medan yang berisi beberapa item data elementer. Beberapa medan dapat berhubungan satu dengan yang lainnya karena mereka melakukan deskripsi suatu hal yang spesifik, misalnya tentang seseorang , tentang sebuah subyek, atau suatu kejadian.

D. BERKAS DATA
Sebuah berkas merupakan koleksi dari rekaman-rekaman yang sama, yang diletakkan dalam peralatan penyimpanan data komputer. Salah satu tipe peralatan penyimpanan eksternal, dari berbagai alternatif, adalah penggerak disk dengan disk magnetiknya. Sebuah berkas akan memiliki nama yang dikenal oleh sistem operasi, dan mempunyai struktur atau organisasi yang ditentukan oleh program pengakses berkas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar